Peserta SKB Ikuti Ketentuan Berikut Ini Seleksi Penerimaan CPNS di Pemko Padang Berlanjut
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Padang Suardi mengatakan pelaksanaan lanjutan seleksi penerimaan CPNS dilakukan tiga sesi setiap harinya. Sedangkan, seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dilakukan selama enam hari dari 1 sampai 6 September 2020, pada Jumat (4/9/2020) hanya ada satu sesi. Menurutnya, satu sesi ujian dilakukan selama 90 menit, kemudian ruangan akan dibersihkan dengan disinfektan.
"Satu sesinya hanya 45 orang dan ada yang kurang dari jumlah itu," kata Suardi, Selasa (18/8/2020). Menurutnya, komputer yang tersedia ada 50 dalam kondisi baik begitu juga jaringan sudah dipastikan aman. Suardi mengatakan peserta wajib pakai masker dan dianjurkan menggunakan sarung tangan dan face shield atau pelindung wajah.
"Peserta hanya dibolehkan membawa pensil, untuk kertas buram akan disediakan oleh peserta," ujarnya. Suardi mengatakan ketentuan pakai peserta ujian menggunkan pakaian hitam putih dan sepatu sopan. "Untuk perempuan harus pakai rok dan jilbab bewarna hitam. Kemudiam untuk sepatu tidak mesti bewarna hitam, hanya saja sepatu sopan," ujar Suardi.
Berdasar data BKPSDM Kota Padang, bahwa jumlah formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemko Padang Tahun 2019 yang dibuka sebanyak 374. Hal itu dikemukakan Kepala BKPSDM Kota Padang Suardi yang juga memastikan jumlah formasi ini tidak terpenuhi semuanya. Menurutnya, hal tersebut dikarenakan terdapat beberapa formasi yang kosong, seperti ahli pratama bagian Satpol PP Padang.
"Seperti 10 orang formasi yang dibuka untuk Satpol PP yang lulus administrasi hanya tiga orang. Kemusian setelah seleksi kompetesi dasar (SKD) hanya 1 orang lulus," kata Suardi, Selasa (18/8/2020). Suardi menambahkan pada awalnya Pemko Padang membuka 375 formasi CPNS Tahun 2019 ini. Namun terjadi kesalahan disebabkan perbedaan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan jabatan dan pendidikan pada surat ketetapan BKN.
Sejauh ini, lanjutnya jumlah penerimaan CPNS yang dibuka hanya 374 formasi. "Hanya yang berkurang ini pranata humas, pendidika di SK BKN D3, sedangkan kualifikasi jabatannya harus S1," tambahnya. Suardi mengatan pada SKB CPNS Tahun 2020 ini ujiannya sesuai dengan bidang masing masing peserta.
Penilainnya dilakukan dengan perbandingan 60 persen nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan 40 nilai pada SKB. Menurutnya, kedua nilai tersebut dijumlahnya, nilai paling tinggilah yang berhasil lulus seleksi CPNS tahun 2019 ini. "Misalnya nilainya pada SKD 100 kalikan 60 persen, kemudian nilai SKB 50 dikalikan 40 persen. Jika dijumlahkan maka nilainya 80. Jika nilainya paling tinggi, maka berhasil lulus," kata Suardi.
Suardi mengatakan pengumuman kelulusan SKB CPNS Pemko Padang ini direncanakan pada Oktober 2020 mendatang. (*)